Bantul (MAN 2 Bantul) – “Hari ini dibuat haru lagi perasaanku campur aduk brebesmili lagi...terima kasih MAN 2 Bantul apapun bentuk supportnya pada kami”. Demikian ungkapan rasa salah satu perawat sekaligus pejabat RSUD Panembahan Senopati Bantul Sri Budi Hartini menjabat sebagai primary nurse keperawatan di bangsal Nusa Indah. Ungkapan yang dishare pada status whatsapp di hari Rabu (9/4/2020) tersebut dibaca oleh salah satu guru MAN 2 Bantul Sapti Wahyuni, S.Pd. yang juga masih ada hubungan saudara dengan Sri Budi Hartini.

Ungkapan hati salah satu tim medis RSUD itu menunjukkan bahwa semua kalangan wajib peduli dan mempunyai empati terhadap para pahlawan medis yang tengah berjuang melawan covid-19. Kalau dicermati, para pejuang medis itu tidak hanya sekedar mengorbankan tanaga dan fikirannya saja, namun perjuangan melawan resiko infeksi corona harus mereka tanggung ketika merawat PDP di RSUD Panembahan Senopati. Kepedulian yang bisa kita berikan bisa berbagai bentuk diantaranya bantuan konsumsi atau pakaian ADP khusus tim medis corona.

Perjuangan tim medis juga sedikit dirasakan oleh Waka Humas MAN 2 Bantul M. Masruri, S.Pd.I yang bertanggung jawab mengantarkan bantuan konsumsi MAN 2 Bantul ke RSUD. Waktu saya mengantar ke rumah sakit, tiba-tiba berpapasan dengan ambulan pembawa jenazah pasien corona. Saya sangan deg degan sambil berdoa kepada Allah SWT semoga diberi kelancaran tugas saa dan selalu diberi kesehatan, tidak tertulas” , ungkap Ruri. Itulah bentuk perjuangan tenaga medis dan guru MAN 2 Bantul yang patut kita apresiasi, semoga corona segera berlalu. (edp)